Jumat, 01 April 2016

MUSIK INDIE DI INDONESIA

SEJARAH MUSIK INDIE DI INDONESIA



SEJARAH MUSIK INDIE DI INDONESIA

Musisi Indonesia banyak mengadopsi budaya barat dalam berkarya. Sebagai negara bagian dunia ketiga, kita memiliki banyak ketertinggalan dalam soal ekonomi dibanding dengan negara-negara maju. Akhirnya musik kelas bawah di belahan utara bumi diadaptasi oleh kelas menengah di Indonesia. Karena kelas menengah memiliki kesempatan lebih untuk mengintip perkembangan dunia musik luar negeri ketika itu. 

Tak heran Presiden Soekarno kala itu pernah memenjarakan Koes Plus, karena musiknya dituduh identik dengan budaya kapitalisme internasional. Soekarno dengan padangan politiknya melihat musik Koes Plus bukan hal yang penting bagi kelas bawah di Indonesia. Koes Plus juga tak salah jika mengadaptasi musik yang menurut mereka mengekspresikan kebebasan. 

Pada tahun 70an perkembangan musik di belahan utara bumi melaju cepat, memacu juga perkembangan musik di tanah air. Guruh Gipsy, Gang Pegangsaan, God Bless, Giant Step, Super Kid, The Rollies, dll adalah sederet nama yang bisa disebut sebagai peletak pondasi musik Indonesia pada masa kontemporer. Secara musikalitas mereka adalah maestro-maestro dunia musik Indonesia. Mereka juga mempopulerkan semangat kemerdekaan (independent / indie) dalam berkarya. Walau pada jaman itu belum ada manajemen musik yang cukup bagus, tapi dengan pengalaman seadanya mereka mulai bekerja sama membangun jaringan. Hal itu dilakukan guna meluaskan musik mereka. Tercatat pula Majalah Aktuil, banyak membantu perkembangan musik pada masa 70an. Melalui tulisan dan peran aktif individu-individu di dalamnya, Aktuil mempromosikan band-band pada jaman itu. 

Tetapi isu-isu sosial belum dianggap penting untuk dibicarakan dalam lirik-lirik mereka. Kalaupun ada, belum menjadi sesuatu yang dominan. Bahkan beberapa grup band (utamanya rock) masih suka memainkan karya-karya band luar negri. Ekspresi kemerdekaan akhirnya hanya menjadi penghias keseharian, gaya hidup bebas ala musisi rock pun menjadi pilihan mereka. 

Pada periode 1990an, perkembangan musik underground semakin pesat. Booming Sepultura dan Metalica menginfluence anak-anak muda Indonesia. Berhadapan dengan industri mainstream yang didominasi oleh rock melayu dan artis wanita, maka jalur underground-lah yang dipilih. Dengan berbasiskan komunitas serta mengandalkan fanzine (buletin-buletin), budaya underground semakin meluas. Dimulailah pembangunan scene-scene musik alternative di masa itu. 

Kota-kota besar seperti Bandung, Jakarta, Surabaya, Malang, dan Jogjakarta menjadi tempat berkembangnya komunitas-komunitas underground. Pada masa itu musik metal menjadi sebuah suguhan altenatif. Selain itu banyak band mulai berani berekspresi dengan menempatkan isu-isu sosial dalam lirik-liriknya. 

PAS band memulai tradisi merilis album secara indie. Album mereka “Four Through The SAP” terjual lebih dari 5000 copy. Selanjutnya banyak band metal dan rock lain memakai metode indie. Tercatat nama-nama seperti Puppen, Koil, Burger Kill, Rotten To The Cure, dll di masa-masa awal perkembangan musik Indie kontemporer Indonesia. 

Ada sekian banyak album, termasuk album-album kompilasi yang dirilis bersama oleh band-band pada jaman itu. Mereka terbantukan dengan pembangunan komunitas-komunitas musik. Begitu juga dengan fanzine (buletin) yang berfungsi untuk mempromosikan hasil karya mereka. Panggung-panggung kecil juga kerap digelar di kafe-kafe. Hal ini selaras dengan pembangunan industri kreatif kaum muda lainnya, seperti clothing dan distro. 

Istilah Indie baru populer di pertengahan tahun 1990an. Awalnya Indonesia lebih mengenal istilah underground bagi musik yang ‘lari’ dari trend budaya mainstream. Perkembangan musik luar yang menghasilkan beberapa varian-varian baru seperti grunge, brit pop, hip-hop, melodic punk, dll. Hal ini menyeret anak-anak muda Indonesia pada sekian banyak pilihan bermusik. Selanjutnya di kota-kota besar, banyak bermunculan band-band serta komunitas-komunitas dengan varian musik yang beragam. Sejak saat itu istilah underground mulai digantikan dengan istilah indie. Mungkin istilah underground dirasa terlalu identik dengan musik metal. Maka istilah indie dengan kesan yang lebih modern mulai lazim digunakan. 

Pure Saturday menjadi pionir band-band dengan aliran selain metal yang membuat album rekaman sendiri. Grup band ini tercatat mencetak album pertamanya pada tahun 1995 dengan tajuk “Not A Pup E.P”. Keberhasilan mencetak album ini lantas diikuti oleh sederet nama lain seperti Waiting Room, Pestol Aer, Toilet Sound, dll. 

Selanjutnya booming Indie semakin menjadi, ketika Mocca (band Swing Pop asal Bandung) sukses menembus angka di atas 100.000 copy dalam penjualan kaset mereka. Keberhasilan Mocca, turut membawa dampak bagi perkembangan musik indie. Selanjutnya deretan nama seperti Puppen, Shaggy Dog, Superman Is Dead, Rocket Rockers, Superglad, dll mencuri perhatian para penikmat musik. 

Bahkan beberapa nama di atas, mendapat kontrak dari label-label rekaman besar. Kontrak ini sempat menjadi perdebatan di scene-scene indie. Sebagian dari para scenester menganggap hal ini sebagai pengkhianatan terhadap idealisme independent. Sebagian lagi menganggap ini sebagai peluang memperkenalkan musik mereka secara massal. 

Terlepas dari perdebatan-perdebatan tersebut, musik indie tetap mendapatkan tempat di dunia musik Indonesia. Beberapa band seperti The S.I.G.I.T, The Upstairs, The Brandals, The Milo, Bangku Taman, Efek Rumah Kaca, Teenage Dead Star, Seek Six Sick, The Adams, White Shoes And The Couple Company, dan Goodnight Electric mendapatkan tempatnya di hati para penikmat musik. Terakhir delapan album rilisan band dan label indie masuk dalam jajaran 20 album terbaik versi Rolling Stone tahun 2008. Ini membuktikan bahwa kualitas musik band-band Indie di Indonesia sangat baik. Karena mampu bersaing dengan karya band dan label besar (mainstream). 

Bahkan dalam hal penyebaran karya, mereka sangat maju. Ketika industi musik mainstream berteriak soal bajakan, beberapa band Indie di Indonesia dengan bangga membagi-bagikan cd album mereka secara gratis. Metode yang bertolak belakang dengan keinginan para produser musik mainstream. 

KOIL merilis album “Black Shines On”, membagikannya sebagai bonus Majalah Rolling Stone Indonesia. Langkah ini diikuti oleh Naif dan Rosewood. Sebelumnya The Upstairs melepas lagu mereka secara gratis lewat situs Myspace. Langkah ini meniru band-band luar negeri (Radiohead, Coldplay, dan Metallica). 

Semangat-semangat perlawanan juga masih terdengar dalam lirik-lirik band indie di Indonesia. Terakhir kita dengar Efek Rumah Kaca yang lugas dalam merekam realitas sosial. Lagu ‘Di Udara’ misalnya, bercerita soal kematian Munir. Selanjutnya ada ‘Cinta Melulu’, yang mengkritik soal budaya latah musisi Indonesia dalam membuat lirik-lirik lagu cinta. Hits lainnya ‘Jalang’, mengkritik kebijakan UU Pornografi dan Pornoaksi. 

Ras Muhammad dengan musik reggae-nya pantas juga disebut sebagai musisi indie yang concern berbicara soal realitas-realitas sosial. Belum lagi jika menyebut beberapa band punk seperti Marjinal dan Bunga Hitam yang hampir setiap lirik lagunya berbau kritik sosial. Hal yang sama juga masih dilakukan oleh band-band lain, seperti Burger Kill, KOIL, Seringai, Komunal, dll. Untuk band-band seperti ini kita pantas mengucap salut. Mereka benar-benar mengadopsi idealisme indie dalam bermusik. Idealisme yang bukan hanya sekedar dimaknai dalam proses distribusi dan produksi kaset / cd, tapi juga dalam karya mereka yang jujur dalam merekam realistas sosial.

Kampus Ku

Lokasi Kampus Ariyanti

Jl. HOS Cokroaminoto (Pasirkaliki) 127-129-131 Bandung 40173
Telp : (022) 6011698 (Hunting), 6011874, 6013237 Fax. : (022) 6018604
SMS: 08179230122 (ASM), 081809097259(LPP), 081809097249 (ASTC)

e-mail Info Ariyanti:

info@ariyanti.ac.id Marketing Ariyanti: marketing@ariyanti.ac.id
Akademi Sekretari dan Manajemen Ariyanti: asmariyanti@ariyanti.ac.id
Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Ariyanti: lppariyanti@ariyanti.ac.id
Ariyanti Skills and Training Center: lpp.astc@ariyanti.ac.id




Tokoh Programer dunia

sekarang ini sudah banyak sekali program, software, game maupun yang lainnya di zaman modern ini. Tapi apakah anda tau pencipta program-program yang sering kita pakai seperti MS.Word, Operation System Linux, Pemrograman C, dan yang lainnya. Oke bagi anda yang belum tahu dan ingin tahu siapa pencipta-pencipta tersebut, berikut selengkapnya:

1. Richard Brodie


Richard Brodie lahir pada 10 November 1959, dia adalah pembuat Miscrosoft word. Software yang sering kita pakai untuk mengetik ini memang menawarkan kemudahan dalam pemakaiannya. Selain itu,softaware ini juga di lengkapi berbagai fitur untuk mempermudah pemakaian software tersebut, maka dari itu software ini sangat banyak di minati oleh pengguna komputer dalam melakukan tugas-tugasnya. Software ini juga tidak hanya ada di windows, tetapi ada di berbagai OS lainnya seperti Apple Macintosh. Pada tahun 1981 Richard bergabung menjadi karyawan microsoft dan menjadi karyawan ke 77 di bagian Microsoft Application Division. Lama waktu pun berlalu sayangnya pada tahun 1994 Richard mengundurkan diri dari pekerjaannya dan sekarang ia lebih memilih menjadi seorang motivator dan penulis buku best seller.



2.  Brian Behlendorf

Brian lahir pada 30 Maret 1973. Dia adalah tokoh penting dalam perkembangan open source dan juga developer utama Apache Web Server. Sekarang software ini sangat populer di internet. Selain karier tersebut Brian juga pernah menjabat di dewan pimpinan Mozzila Foundation pada tahun 2003.







3. Linus Torvalds

Linus Torvalds lahir di Helsinki, Firlandia, pada tanggal 28 Desember 1969. Awalnya Torvalds kuliah di University Of Helsinki antara 1988 dan 1996. Di saat itu ia mulai mengenal pemrograman C, dan pada saat itu Trovalds pun membeli komputer yang kala itu masih menggunakan MS-DOS buatan Microsoft. Tapi, kala itu Torvalds lebih senang menggunakan komputer universitasnya yang menggunakan UNIX, sejak saat itu juga ia mulai mengembangkan UNIX tersebut. Nama tersebut mungkin saja menyatu dari Linus dan UNIX








4. Dennis MacAlistair Richie

Dennis MacAlistair Richie lahir pada tanggal 9 September 1941 dan meninggal pada 12 Oktober 2011 pada umur 70 tahun. Beliau adalah seorang ilmuwan komputer yang menciptakan pemrograman C dan berbagai sistem operasi seperti multics dan UNIX. Sebagai ilmuwan, beliau banyak menerima penghargaan seperti Turing Award pada tahun 1983 dan National Medal  Of Technology 1998 pada 21 April 1999. Selain penghargaan tersebut tadi beliau juga banyak mendapatkan penghargaan lain seperti Japan Prize dan doktor Ph.D.







5. Alan Cooper

Alan Cooper lahir pada 3 Juni 1994, beliau di kenal sebagai bapak Visual Basic karena perannya yang mengembangkan software tersebut untuk microsoft. Pada tahun 1988, Alan Cooper menciptakan pemrograman Ruby dan saat itu ia menawarkan program tersebut pada Bill Gates yang akhirnya microsoft memutuskan untuk membeli program tersebut.

Jumat, 25 Maret 2016

Manfaat IT – Teknologi Informasi


 Teknologi Informasi


Advertisement  

Manfaat IT dalam perkembangan kehidupan sehari hari memang sangat banyak, terutama untuk pendidikan, industri, internet, dan berbagai bisnis dan dunia lainnya sangat lah banyak. Teknologi informasi memiliki peran yang sangat vital terutama untuk dunia bisnis dan pendidikan. Bisnis tanpa memanfaatkan IT akan cendrung menjadi kendur dan terancam bangkrut. Banyak pejuang bisnis yang beralih dengan memanfaatkan teknologi untuk mendukung keberlangsungan dan meningkatkan keuntungan mereka.

manfaat itManfaat IT dalam membangun suatu individu, perusahaan, bahkan sebuah negara sangat berdampak besar. Terbukti bahwa IT (Information Technology) dapat mengubah suatu Individu, perusahaan, bahkan suatu organisasi dan negara seperti membuat pekembangan dan kemajuan untuk mereka ataupun dapat menjatuhkan mereka secara mudah.

Manfaat IT Untuk Bisnis dan Perusahaan

Dengan memanfaatkan IT untuk bisnis akan memberikan dampak yang sangat besar untuk keberlangsungan perusahaan di dunia. Berikut ada beberapa manfaat penting IT untuk bisnis dan pada sebuah perusahaan.
1.IT dapat memperluas pangsa pasar.
2.IT dapat meningkatkan efisiensi operasional dan waktu.
3.IT dapat mengurangi biaya produksi dan operasional.
4.IT dapat memberikan keunggulan kompetitif.
5.IT dapat memberikan peluang bisnis baru.

Pemanfaatan IT untuk mendukung berbagai kebutuhan dan perkembangan organisasi, individu dan perusahaan tentu akan mendatangkan sesuatu yang positif. Namun perlu diketahui bahwa IT dapat membuat kita menjadi insan yang lebih berarti dengan memanfaatkannya untuk hal yang positif. Manfaat IT untuk hal yang positif tentu akan mendapat banyak dukungan dari berbagai kalangan.

sponsored links  

Manfaat IT untuk Kehidupan Sehari Hari

Dalam kehidupan sehari hari IT memang memegang peranan penting tidak mengenal dan ada batasan usia, IT menjadi suatu hal yang harus dan menjadi kebutuhan pokok semua individu. IT menjadi bahan utama dalam berbagai kegiatan apapun seperti perkuliahan, belajar mengajar, dan kegiatan lainnya. Berikut adalah berbagai manfaat IT untuk kehidupan sehari hari yang kita perlukan atau yang kita alami sendiri.
1.Menambah ilmu pengetahuan.
2.Mempermudah mengerjakan tugas sehari hari.
3.Lebih praktis
4.Menambah jaringan teman.
5.Mendapatkan informasi secara mudah dan gampang.

Dalam perkembangannya IT juga berguna dalam kehidupan sehari hari untuk membuat orang lebih makmur dan mendapatkan manfaat lain yang lebih berarti.

Tips Pemanfaatan IT

Pemanfaatan IT haruslah secara bijak dan di Indonesia sendiri telah diatur oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku malalui UU ITE. Perkembangan salah satu produk IT, seperti Internet menjadikan kita harus waspada. Manfaat internet memang cukup besar bagi bidang kehidupan, namun ada juga dimanfaatkan oleh orang tidak bertanggung jawab, yang artinya kita harus lebih waspada.

Pastikan anda memanfaatkan IT untuk hal-hal yang positif dan jangan pernah mencoba menyelewengkan kelebihan yang anda miliki melalui teknologi dengan merugikan atau mencelakai orang lain. Gunakan dan manfaatkan secara bijak untuk masa depan dan kehidupan sehari hari anda. Berikut adalah tips memanfaatkan IT.
1.Bimbing anak anda dalam penggunaan perangkat IT terutama internet
2.Gunakan untuk hal hal yang positif
3.Analisis terlebih dahulu baru menggunakan secara permanen
4.Tidak menggunakan untuk hal hal berbau negatif


Bagaimanapun setiap perkembangan teknologi Informasi harus kita saring dari posisi positifnya, buang peran negatifnya untuk hal yang tidak dibutuhkan atau bahkan membahayakan kita.